NVIDIA semakin fokus pada keunggulan kecerdasan buatannya, memperbarui branding untuk kartu grafis GeForce RTX untuk menyoroti kemampuan AI mereka. Langkah ini mencerminkan fokus perusahaan yang semakin besar pada teknologi AI di pasar konsumen dan profesional.
Rebranding NVIDIA terhadap GeForce RTX menekankan komitmennya untuk mengintegrasikan teknologi AI canggih ke dalam jajaran kartu grafisnya |
Tagline Baru Menyoroti AI
Raksasa teknologi ini diam-diam memperkenalkan tagline baru untuk GPU GeForce RTX dan platform AI PC mereka: Powering Advanced AI. Penambahan ini pada lencana GeForce RTX menandakan pergeseran signifikan dalam cara NVIDIA memposisikan perangkat keras kelas konsumennya.
Lebih dari Sekadar Gaming
Sementara GeForce secara tradisional dikaitkan dengan gaming, rebranding ini menunjukkan bahwa NVIDIA memperluas daya tariknya:
- Aplikasi AI: Perusahaan kini memiliki lebih dari 600 aplikasi yang dipercepat RTX, menampilkan pengalaman berbasis AI di luar gaming.
- Pembuatan Konten: Kartu GeForce RTX semakin banyak digunakan untuk rendering tingkat tinggi dan beban kerja kreatif.
- Performa AI: Bahkan GPU mobile entry-level seperti RTX 4050 memiliki 120 tensor core yang dioptimalkan untuk tugas pembelajaran mesin.
Fitur AI untuk Gamer dan Kreator
Fitur bertenaga AI dari NVIDIA telah menjadi poin penjualan utama:
- DLSS (Deep Learning Super Sampling)
- DLSS Frame Generation
- DLSS Ray Reconstruction
- ACE (dialog NPC yang dihasilkan AI)
- ChatRTX
Posisi di Pasar AI PC
NVIDIA mengklaim platform konsumennya menawarkan performa AI yang jauh lebih tinggi dibandingkan solusi pesaing:
- GPU GeForce RTX: Ratusan hingga ribuan AI TOPS (Tera Operations Per Second)
- NPU pesaing: 50-60 TOPS dalam SOC terkemuka dari AMD, Intel, dan Qualcomm
Dampak Industri
Branding baru ini sudah diadopsi oleh mitra NVIDIA:
- OEM memasukkan lencana yang diperbarui pada PC dan laptop pre-built.
- Produsen GPU menggunakannya pada kemasan kartu grafis diskret.
Melihat ke Depan
Seiring NVIDIA terus mendorong batas performa AI dalam perangkat keras konsumen, kita dapat mengharapkan kemampuan AI yang lebih kuat di generasi mendatang. Seri Blackwell RTX 50 yang akan datang dikabarkan akan menawarkan peningkatan substansial dibandingkan jajaran Ada RTX 40 saat ini.
Upaya rebranding ini juga mengatasi kurangnya pengenalan merek NVIDIA yang relatif meskipun nilai pasarnya sangat besar. Dengan menekankan kepemimpinannya dalam AI, NVIDIA bertujuan untuk memperluas daya tariknya dan memperkuat posisinya sebagai pemain kunci dalam dunia kecerdasan buatan yang berkembang pesat.