Apple bersiap untuk mengubah AirPods Pro 2 menjadi lebih dari sekadar earbud nirkabel premium. Dengan pembaruan iOS 18 yang akan datang, perangkat seharga $249 ini akan mendapatkan kemampuan untuk berfungsi sebagai alat bantu dengar over-the-counter (OTC), menunggu persetujuan FDA. Langkah ini berpotensi membantu jutaan orang Amerika yang mengalami gangguan pendengaran tetapi enggan mencari alat bantu dengar tradisional.
Fitur baru ini akan mencakup tes pendengaran yang divalidasi secara klinis yang dapat diselesaikan pengguna pada iPhone mereka sambil mengenakan AirPods Pro 2. Tes ini akan menilai kemampuan pendengaran dan memantau penurunan pendengaran secara bertahap, memberikan wawasan dan metrik melalui aplikasi Health. Data tersebut bahkan dapat dibagikan dengan penyedia layanan kesehatan untuk analisis lebih lanjut.
Namun, meskipun Apple membuat kemajuan dalam fitur terkait kesehatan, tampaknya mereka kehilangan kesempatan di bidang kualitas audio. Tidak seperti beberapa pesaing, seperti Nothing Ear, Apple tidak memanfaatkan data tes pendengaran untuk mempersonalisasi dan meningkatkan pengalaman audio bagi pengguna. Fitur personalisasi ini, yang menyesuaikan pengaturan equalizer berdasarkan profil pendengaran individu, telah dipuji karena kemampuannya meningkatkan pengalaman mendengarkan musik.
Poin-poin utama pembaruan ini meliputi:
- Fungsi alat bantu dengar OTC (menunggu persetujuan FDA)
- Tes pendengaran yang divalidasi secara klinis
- Peningkatan peredam bising untuk perlindungan pendengaran
- Integrasi dengan aplikasi Health untuk pelacakan dan berbagi data
Fitur-fitur baru ini diharapkan tersedia di lebih dari 100 negara pada akhir tahun ini. Meskipun AirPods Pro 2 biasanya dijual seharga $249, mereka sering dapat ditemukan dengan harga serendah $189 selama acara penjualan.
Saat Apple terus mengaburkan batas antara elektronik konsumen dan perangkat kesehatan, akan menarik untuk melihat apakah mereka akhirnya memasukkan fitur personalisasi audio dalam pembaruan mendatang atau model AirPods baru. Untuk saat ini, fokusnya tampaknya pada aksesibilitas dan kesehatan pendengaran, yang berpotensi membuat dampak signifikan pada bagaimana orang memandang dan menggunakan teknologi bantuan pendengaran.
Antarmuka pengguna untuk fitur alat bantu dengar baru di AirPods Pro 2 |