LG merevolusi jajaran laptop ultra-portabelnya dengan memperkenalkan seri Gram 2025, menandai pergeseran signifikan menuju komputasi terintegrasi AI. Perangkat baru ini merupakan langkah pertama LG dalam menghadirkan laptop bertenaga AI on-device, menggabungkan teknologi prosesor mutakhir dengan kemampuan kecerdasan buatan yang inovatif.
Kekuatan Pemrosesan Generasi Berikutnya
Jajaran LG Gram 2025 menampilkan teknologi prosesor Intel terbaru, dengan Gram Pro 16 inci mengusung prosesor Intel Lunar Lake Core Ultra V-Series, sementara model Pro 17 inci dan 2-in-1 16 inci menggunakan prosesor Arrow Lake Core Ultra H-Series. Penerapan prosesor yang strategis ini memastikan kinerja optimal untuk berbagai kebutuhan, mulai dari komputasi sehari-hari hingga tugas yang lebih menuntut.
Teknologi Layar Canggih
Model seri Pro hadir dengan spesifikasi layar yang mengesankan, dengan varian 16 inci dan 17 inci menawarkan resolusi layar 2.560 x 1.600. Layar ini mendukung refresh rate variabel dari 31-144Hz, dengan opsi OLED tersedia pada beberapa model yang mendukung 48-120Hz. Layar menghadirkan kecerahan 400 nits yang memadai untuk sebagian besar lingkungan dalam ruangan.
Perbandingan Spesifikasi Utama:
Model | Layar | Prosesor | GPU | Berat |
---|---|---|---|---|
Gram Pro 17" | 2560x1600, 400 nits | Intel Arrow Lake | RTX 4050 6GB | 3,26 lbs |
Gram Pro 16" | 2560x1600, 400 nits | Intel Lunar Lake | Intel Arc | 2,73 lbs |
Gram Pro 2-in-1 16" | 2560x1600, 400 nits | Intel Arrow Lake | Intel Arc | 3,08 lbs |
Gram Book 15.6" | 1920x1080, 300 nits | Intel Core i5 | Terintegrasi | Tidak disebutkan |
Integrasi AI Hybrid Inovatif
Pendekatan Hybrid AI baru LG menggabungkan kemampuan kecerdasan buatan on-device dan berbasis cloud. Sistem ini dilengkapi gram Chat On-Device, yang didukung oleh model bahasa EXAONE dari LG, memungkinkan fungsionalitas offline seperti Time Travel untuk mengakses aktivitas digital terkini. Komponen cloud, menggunakan GPT-4 dari OpenAI, menyediakan layanan online yang ditingkatkan dengan akses gratis selama tahun pertama.
Portabilitas Luar Biasa
Meskipun memiliki ukuran layar yang lebih besar, laptop ini tetap mempertahankan reputasi seri Gram untuk desain ringannya. Model Pro 16 inci hanya berbobot 1.239 gram, sementara varian 17 inci berbobot 1.479 gram. Bahkan model 2-in-1 tetap mempertahankan portabilitas yang mengesankan dengan bobot 1.399 gram, sangat luar biasa untuk laptop konvertibel 16 inci.
Seorang pengguna sedang mengoperasikan laptop ultra-portabel LG Gram, yang menonjolkan desain ringannya |
Kemampuan Gaming
Gram Pro 17 inci menonjol dengan GPU Nvidia GeForce RTX 4050 berdedikasi dengan memori 6GB, membuatnya mampu menangani eSports dan tugas gaming moderat. Model lainnya mengandalkan grafis Intel Arc untuk pemrosesan visual, menawarkan keseimbangan antara performa dan efisiensi daya.
Konektivitas yang Ditingkatkan
Fitur gram Link 2.0 yang baru memfasilitasi berbagi file yang mulus antara PC dan perangkat mobile, sekaligus memungkinkan pengguna untuk menangani panggilan telepon langsung dari laptop mereka. Integrasi ini merepresentasikan langkah maju yang signifikan dalam menciptakan ekosistem yang lebih terhubung bagi pengguna.
Opsi Entry-Level
Jajaran ini mencakup Gram Book yang lebih terjangkau, dilengkapi dengan prosesor Intel Core i5, layar FHD 15,6 inci, dan penyimpanan hingga 1TB. Meskipun ada beberapa kompromi dalam spesifikasi, laptop ini tetap mempertahankan karakteristik esensial seri Gram dengan harga yang lebih terjangkau.