Perusahaan rintisan kecerdasan buatan milik Elon Musk, xAI, telah membuat lompatan besar dalam perlombaan AI dengan peluncuran 'Colossus', sebuah superkomputer raksasa yang dirancang untuk melatih model bahasa canggih. Perkembangan ini menandai tonggak baru dalam lanskap kompetitif penelitian dan pengembangan AI.
Spesifikasi: Keajaiban Teknologi
Colossus memiliki deretan perangkat keras yang mengesankan:
- 100.000 GPU Nvidia H100, menjadikannya kluster komputasi AI individual terbesar di dunia
- Rencana untuk memperluas hingga 200.000 GPU, termasuk 50.000 chip H200 Nvidia yang lebih kuat
- Perkiraan konsumsi daya sebesar 150 megawatt
- Sistem pendingin yang membutuhkan hingga 1 juta galon air setiap hari
Pengembangan Kilat
Kecepatan Colossus dalam beroperasi sangat patut diperhatikan:
- Pemilihan lokasi di Memphis, Tennessee pada bulan Juni
- Beroperasi pada akhir pekan Hari Buruh
- Total waktu pemasangan hanya 122 hari
Penyebaran yang cepat ini menunjukkan pendekatan agresif xAI terhadap pengembangan AI dan filosofi Musk tentang eksekusi yang dipercepat.
Tujuan: Memberdayakan Grok
Colossus dirancang untuk melatih model bahasa besar xAI, Grok:
- Saat ini dalam versi 2, dengan rencana untuk Grok-3 pada bulan Desember
- Bertujuan untuk bersaing dengan GPT-4 milik OpenAI
- Tersedia untuk pelanggan berbayar platform media sosial X milik Musk
Dukungan Finansial dan Rencana Masa Depan
Proyek ambisius xAI didukung oleh sumber daya keuangan yang signifikan:
- $6 miliar terkumpul dalam putaran pendanaan Seri B pada bulan Mei
- Potensi investasi $5 miliar dari Tesla menunggu persetujuan dewan
- Janji Musk untuk menghabiskan $3-4 miliar untuk perangkat keras Nvidia hanya untuk Tesla pada tahun 2024
Kekhawatiran Lingkungan dan Lokal
Proyek ini telah menimbulkan beberapa kekhawatiran di Memphis:
- Kekhawatiran tentang tekanan pada sumber daya lokal
- Kelompok lingkungan mempertanyakan penggunaan turbin bertenaga gas
- Potensi masalah izin kualitas udara
Perlombaan AI Memanas
Dengan Colossus, xAI memposisikan diri sebagai pesaing tangguh dalam industri AI:
- Secara langsung menantang pemain mapan seperti OpenAI, Google, dan Microsoft
- Potensi aplikasi di luar model bahasa, termasuk proyek robot humanoid Optimus Tesla
Seiring lanskap AI terus berkembang pesat, semua mata akan tertuju pada xAI dan Colossus untuk melihat bagaimana investasi besar dalam kekuatan komputasi ini akan diterjemahkan menjadi terobosan teknologi dan aplikasi praktis.