Microsoft telah mengambil langkah berani dalam persaingan asisten AI dengan meluncurkan Copilot yang diperbarui, menampilkan kemampuan asisten suara gratis yang menjanjikan perubahan dalam cara pengguna berinteraksi dengan AI.
Langkah terbaru raksasa teknologi ini merupakan bagian dari dorongan yang lebih luas untuk memposisikan dirinya di garis depan teknologi AI. Mustafa Suleyman, CEO divisi AI baru Microsoft, menguraikan visi perusahaan dalam sebuah memo yang menggambarkan pembaruan ini sebagai bagian dari pergeseran paradigma teknologi.
Fitur utama Copilot baru meliputi:
- Asisten Suara Gratis: Tidak seperti pesaing yang mengenakan biaya untuk fitur suara premium, Microsoft menawarkan Copilot Voice kepada semua pengguna secara gratis.
- Ketersediaan Multi-Platform: Fitur suara dapat diakses di berbagai platform, termasuk aplikasi Copilot, situs web mandiri, dan Windows.
- Responsif terhadap Emosi: Copilot Voice dirancang untuk merespons emosi pengguna, menawarkan interaksi yang lebih personal.
- Pilihan Suara Beragam: Pengguna dapat memilih dari empat kepribadian suara yang berbeda: Wave, Meadow, Grove, dan Canyon.
Pengujian awal menunjukkan bahwa Copilot Voice berkinerja mengesankan, dengan laporan pemahaman yang jelas bahkan di lingkungan yang bising dan respons yang relevan secara kontekstual. Asisten ini mampu terlibat dalam percakapan multi-giliran dan dapat diinterupsi, meniru interaksi manusia yang alami.
Memo Suleyman menekankan komitmen Microsoft untuk menciptakan pendamping AI untuk semua orang, berfokus pada pengalaman pengguna daripada spesifikasi teknis. Dia membayangkan Copilot sebagai kehadiran yang mendukung yang beradaptasi dengan kebutuhan dan preferensi individu seiring waktu.
Peluncuran Copilot Voice memposisikan Microsoft secara kompetitif melawan raksasa teknologi lain dalam ruang asisten AI:
- Ini menawarkan alternatif gratis untuk Voice Mode ChatGPT, yang memerlukan langganan bulanan $20.
- Tidak seperti Gemini Live milik Google, yang terbatas pada pengguna Android, Copilot Voice tersedia di berbagai platform.
Seiring teknologi AI terus berkembang, pendekatan Microsoft dengan Copilot tampaknya memprioritaskan aksesibilitas dan personalisasi. Perusahaan mengambil pendekatan hati-hati, menggambarkan pembaruan ini sebagai langkah awal yang cermat dalam perjalanan jangka panjang menuju bantuan AI yang lebih terintegrasi.
Bagi pengguna yang tertarik untuk mencoba Copilot Voice, layanan ini tersedia sekarang melalui aplikasi Copilot gratis atau situs web dengan akun Microsoft. Saat lanskap asisten AI menjadi semakin kompetitif, penawaran Microsoft yang gratis dan dapat diakses secara luas bisa menjadi game-changer dalam cara orang berinteraksi dengan AI dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Pemikiran inovatif di garis depan teknologi AI dengan peluncuran asisten suara Copilot dari Microsoft |