Komunitas Memperdebatkan Peran AI dalam Proyek Digital Twin Basilika Santo Petrus

BigGo Editorial Team
Komunitas Memperdebatkan Peran AI dalam Proyek Digital Twin Basilika Santo Petrus

Pengumuman terbaru tentang proyek rekonstruksi digital Basilika Santo Petrus oleh Microsoft dan Iconem telah memicu diskusi intens di dalam komunitas teknologi mengenai peran AI dalam pelestarian budaya dan keaslian pengalaman digital. Sementara proyek ini bertujuan untuk membuat keajaiban arsitektur ini dapat diakses oleh jutaan orang menjelang Tahun Suci Yubileum 2025, tanggapan komunitas mengungkapkan pertanyaan yang lebih dalam tentang peran teknologi dalam warisan budaya.

Jadwal Proyek:

  • Peluncuran publik: November 2024
  • Acara target: Tahun Suci Yubileum 2025
  • Perkiraan pengunjung: 35 juta peziarah

Kontroversi Pemasaran AI

Para ahli teknis dalam diskusi mempertanyakan penempatan AI yang menonjol dalam pemasaran proyek ini. Meskipun proyek ini menggunakan teknik fotogrametri dan mengumpulkan lebih dari 400.000 gambar beresolusi tinggi, beberapa berpendapat bahwa metode komputasi tradisional dapat mencapai hasil serupa. Perdebatan ini menyoroti bagaimana AI telah menjadi kata kunci pemasaran, dengan beberapa pihak menyarankan bahwa ini merupakan upaya Microsoft untuk memperbaiki citra publik AI melalui proyek-proyek budaya.

Wawasan Implementasi Teknis

Analisis komunitas mengungkapkan bahwa proyek ini menggunakan 3D Gaussian splatting dan BabylonJS untuk rendering, yang merepresentasikan evolusi signifikan dari usaha sebelumnya Microsoft seperti Photosynth dan SeaDragon. Implementasi teknis menunjukkan bagaimana teknik rendering modern dapat menciptakan representasi digital yang detail, meskipun beberapa pengguna mencatat keterbatasan dalam pengalaman menonton saat ini:

Anda tidak mendapatkan detail, tekstur, pencahayaan, skala manusia, dll. Sebaliknya, Anda mendapatkan bagian-bagian kerangka kawat, gambar yang tersendat-sendat, gerakan terbang yang aneh, masalah anti-aliasing, dll. Dan narasi yang dipaksakan di samping.

Detail Implementasi Teknis:

  • Lebih dari 400.000 gambar beresolusi tinggi berhasil diambil
  • Teknologi yang digunakan: 3D Gaussian splatting, BabylonJS
  • Berbagai metode pengambilan gambar: drone, kamera, laser
  • Pemrosesan dan penyimpanan data: Microsoft Azure Cloud
Visualisasi Basilika St. Peter - sebuah representasi digital yang memperlihatkan keajaiban arsitektur dan detail-detail rumitnya, meningkatkan pemahaman tentang teknik rendering proyek tersebut
Visualisasi Basilika St. Peter - sebuah representasi digital yang memperlihatkan keajaiban arsitektur dan detail-detail rumitnya, meningkatkan pemahaman tentang teknik rendering proyek tersebut

Kekhawatiran Pelestarian dan Aksesibilitas

Sebagian besar diskusi berpusat pada pelestarian data dan aksesibilitas. Para profesional teknis berpendapat bahwa pelestarian budaya yang sesungguhnya membutuhkan kode sumber terbuka dan aksesibilitas data, menunjukkan bahwa proyek yang dikendalikan perusahaan mungkin memprioritaskan kepentingan komersial di atas manfaat budaya jangka panjang. Hal ini telah mengarah pada diskusi yang lebih luas tentang keberlanjutan dan tujuan sebenarnya dari upaya pelestarian digital semacam ini.

Aplikasi Gaming dan Alternatif

Sebuah topik diskusi yang tidak terduga muncul seputar potensi aplikasi gaming, dengan anggota komunitas mengeksplorasi kemungkinan penggunaan pemindaian detail seperti ini untuk lingkungan video game. Namun, pertimbangan hukum seputar kebebasan panorama dan hak cipta arsitektur menghadirkan tantangan signifikan untuk adaptasi semacam itu.

Proyek ini merepresentasikan pencapaian teknis yang signifikan dalam pelestarian digital, namun diskusi komunitas mengungkapkan pertanyaan penting tentang persinggungan teknologi, warisan budaya, dan kepentingan korporasi yang kemungkinan akan mempengaruhi inisiatif serupa di masa depan.

Sumber: La Basilica di San Pietro