T-Mobile Meluncurkan Beta Satelit Starlink dengan Kompatibilitas Ponsel Terbatas

BigGo Editorial Team
T-Mobile Meluncurkan Beta Satelit Starlink dengan Kompatibilitas Ponsel Terbatas

Kemitraan terobosan antara T-Mobile dengan jaringan satelit Starlink milik SpaceX mulai mengambil langkah pertama menuju penerapan publik, menandai kemajuan signifikan dalam solusi konektivitas seluler. Layanan ini bertujuan untuk menghilangkan zona mati di area seluas 500.000 mil persegi di Amerika Serikat, meskipun akses awal memiliki beberapa keterbatasan penting.

Peluncuran Program Beta dan Cakupan Awal

T-Mobile secara resmi mulai menerima pendaftaran untuk program beta layanan satelit Starlink. Cakupan layanan meliputi daratan Amerika Serikat, Hawaii, sebagian Alaska, Puerto Rico, dan perairan teritorial. Program ini telah menunjukkan nilai praktisnya dalam situasi darurat, setelah diaktifkan sementara selama Badai Helene dan Milton untuk memfasilitasi komunikasi darurat.

Area Cakupan Saat Ini:

  • Amerika Serikat Kontinental
  • Hawaii
  • Sebagian Alaska
  • Puerto Rico
  • Perairan teritorial

Kemampuan Layanan Saat Ini dan Infrastruktur

Layanan ini saat ini beroperasi melalui lebih dari 300 satelit Starlink yang berfungsi sebagai menara sel orbital. Dalam fase awal, layanan hanya mendukung kemampuan pesan teks melalui SMS standar, tanpa memerlukan aplikasi tambahan. Ekspansi di masa depan berencana untuk menambahkan layanan panggilan suara dan data. Yang perlu dicatat, layanan ini telah menerima persetujuan FCC untuk menggunakan layanan terestrial, yang melegitimasi operasinya di wilayah AS.

Fitur Layanan Saat Ini:

  • Hanya pesan teks ( SMS )
  • Tidak memerlukan perangkat keras khusus
  • Prioritas layanan darurat
  • Area jangkauan: 500.000 mil persegi

Keterbatasan Kompatibilitas Perangkat

Meskipun sebelumnya ada indikasi kompatibilitas yang luas, T-Mobile mengungkapkan bahwa program beta awalnya hanya akan mendukung smartphone tertentu yang telah dioptimalkan. Pembatasan sementara ini bertujuan untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal selama fase pengujian. Perusahaan berencana untuk memperluas kompatibilitas perangkat seiring dengan peluncuran lebih banyak satelit, dengan informasi detail tentang perangkat yang didukung diharapkan tersedia pada awal 2025.

Kemitraan Internasional

T-Mobile telah membentuk koalisi global untuk memperluas layanan secara internasional. Operator mitra termasuk KDDI (Jepang), Optus (Australia), One NZ (Selandia Baru), Salt (Swiss), Entel (Chili & Peru), dan Rogers (Kanada). Kolaborasi ini bertujuan untuk menyediakan konektivitas satelit yang mulus bagi para pelancong dan daerah terpencil di seluruh dunia.

Jaringan Mitra Internasional:

  • KDDI (Jepang)
  • Optus (Australia)
  • One NZ (Selandia Baru)
  • Salt (Swiss)
  • Entel (Chili & Peru)
  • Rogers (Kanada)

Prospek Masa Depan

Layanan ini merupakan langkah signifikan menuju konektivitas universal, khususnya bermanfaat untuk area yang secara tradisional tidak memiliki cakupan seluler. Meskipun ada keterbatasan awal, peta jalan T-Mobile menunjukkan ekspansi bertahap dari kemampuan layanan dan kompatibilitas perangkat, yang berpotensi merevolusi cara kita tetap terhubung di lokasi terpencil.