Pasar perangkat gaming genggam terus berkembang dengan bentuk yang semakin ambisius, seperti yang ditunjukkan oleh produk terbaru Acer dalam kategori ini. Perusahaan tersebut telah mengumumkan seri Nitro Blaze terbarunya, yang menampilkan perangkat gaming genggam berukuran 11 inci yang belum pernah ada sebelumnya dan mendorong batas dimensi perangkat gaming portabel.
Pesaing Baru dalam Gaming Genggam
Nitro Blaze 11 dari Acer merupakan terobosan baru yang berbeda dari desain perangkat gaming genggam tradisional. Dengan layar 10,95 inci beresolusi 1600p yang berjalan pada 120Hz, perangkat ini secara efektif menjembatani kesenjangan antara perangkat gaming genggam dan laptop kecil. Desain kontroler yang dapat dilepas, mengingatkan pada Nintendo Switch dan Lenovo Legion Go, menawarkan fleksibilitas dalam cara pengguna berinteraksi dengan perangkat.
Seorang pengguna sedang menikmati Nitro Blaze 11, memperlihatkan desain inovatif dan layar besarnya |
Spesifikasi Teknis dan Performa
Jantung dari Nitro Blaze 11 adalah prosesor AMD Ryzen 8840HS, dilengkapi dengan 8 core dan 16 thread, dipasangkan dengan GPU terintegrasi Radeon 780M yang memiliki 12 core RDNA 3. Sistem ini mendukung penyimpanan Gen 4 NVMe hingga 2TB dan dilengkapi RAM LPDDR5X 16GB. Teknologi AMD FidelityFX Super Resolution diimplementasikan untuk membantu mempertahankan performa pada resolusi 1600p yang menuntut.
Spesifikasi Utama:
- Layar: 10,95 inci 1600p dengan 120Hz
- Prosesor: AMD Ryzen 8840HS (8 inti, 16 thread)
- GPU: Radeon 780M (12 inti RDNA 3)
- Penyimpanan: Hingga 2TB Gen 4 NVMe
- RAM: 16GB LPDDR5X
- Baterai: 55Wh
- Berat: 2,3 pon (1,04 kg)
- Harga: Rp 17.199.000 (USD 1.099)
Pertimbangan Desain dan Kepraktisan
Dengan berat 2,3 pon (1,04 kg), Nitro Blaze 11 jauh lebih berat dibandingkan pesaingnya, dimana Steam Deck memiliki berat 1,4 pon dan MSI Claw 8 AI+ seberat 1,75 pon. Perangkat ini dilengkapi fitur praktis seperti kamera depan untuk streaming dan panggilan video, serta penyangga bawaan untuk penggunaan di meja. Adanya port USB 4 Type-C memungkinkan pengisian daya cepat, meskipun kapasitas baterai 55Wh menimbulkan kekhawatiran tentang daya tahan.
Perbandingan Berat Pesaing:
- Acer Nitro Blaze 11: 2,3 pon
- MSI Claw 8 AI+: 1,75 pon
- Steam Deck: 1,4 pon
Posisi Pasar dan Proposisi Nilai
Dibanderol dengan harga 1.099 Dollar AS, Nitro Blaze 11 memposisikan diri di segmen premium pasar gaming genggam. Acer juga memperkenalkan Nitro Blaze 8 yang lebih kompak, dengan layar 8,8 inci 144Hz seharga 899 Dollar AS. Kedua perangkat dijadwalkan rilis pada Q2 2025, memasuki pasar yang semakin kompetitif di mana performa, portabilitas, dan rasio harga-performa menjadi faktor penting.
Nitro Blaze 11 diposisikan sebagai perangkat gaming genggam premium, mencerminkan statusnya yang kompetitif di pasar |
Implikasi Masa Depan
Pengenalan perangkat gaming genggam berformat besar seperti ini bisa menandakan tren baru dalam industri, meskipun masih harus dilihat apakah konsumen akan menerima bentuk faktor ini. Kesuksesan Nitro Blaze 11 mungkin bergantung pada seberapa baik perangkat ini menyeimbangkan pengalaman layar besarnya dengan pertimbangan portabilitas praktis dan ekspektasi masa pakai baterai.