Pembaruan Windows terbaru dari Microsoft telah memicu kekhawatiran signifikan di kalangan pengguna karena munculnya berbagai masalah kompatibilitas perangkat di berbagai versi Windows. Situasi ini menjadi sangat penting karena masalah-masalah tersebut mempengaruhi baik Windows 10 maupun Windows 11 24H2 yang baru dirilis, menunjukkan meningkatnya kekhawatiran tentang stabilitas dan keandalan sistem.
Dampak Pembaruan dan Sistem yang Terkena
Pembaruan Januari 2025, termasuk KB5049981 untuk Windows 10, KB5050009 untuk Windows 11 24H2, dan KB5050021 untuk versi Windows 11 sebelumnya, telah memunculkan berbagai kesulitan teknis. Pengguna mengalami masalah dengan driver USB DAC, konektivitas Bluetooth, dan berbagai perangkat peripheral. Masalah ini meluas hingga ke komponen penting seperti webcam, headphone, dan alat sistem termasuk Snipping Tool dan Task Manager.
Versi Pembaruan yang Terdampak:
- KB5049981 ( Windows 10 )
- KB5050009 ( Windows 11 24H2 )
- KB5050021 (Versi Windows 11 sebelumnya)
Masalah yang Diketahui:
- Driver USB DAC
- Konektivitas Bluetooth
- Fungsi webcam
- Koneksi Wi-Fi
- Perangkat sistem ( Snipping Tool, Task Manager )
- Fungsi Alt+Tab
- Perangkat USB berbasis eSCL
- Kompatibilitas SSD (khususnya Western Digital NVMe )
- Performa gaming (game-game dari Ubisoft )
Masalah Spesifik dan Fitur yang Terkena
Tim dukungan Microsoft telah mengakui adanya masalah yang mempengaruhi komponen Open Secure Shell dan Citrix. Masalah ini telah meluas melampaui kekhawatiran awal, kini berdampak pada konektivitas Wi-Fi dan berbagai perangkat USB. Fungsi Alt+Tab, fitur multitasking yang sangat penting, juga terkena dampak. Masalah-masalah ini sangat problematik bagi pengguna yang mengandalkan perangkat audio eksternal dan peripheral untuk pekerjaan sehari-hari mereka.
Komplikasi Windows 11 24H2
Situasi ini menjadi sangat kompleks bagi pengguna Windows 11 24H2, karena pembaruan wajib telah memunculkan komplikasi tambahan dengan game, SSD, dan perangkat yang terhubung. Pengguna Western Digital NVMe SSD menghadapi potensi crash sistem, sementara game-game Ubisoft tertentu mengalami masalah kompatibilitas. Pembaruan ini juga mempengaruhi perangkat USB berbasis eSCL, termasuk scanner, printer, dan modem.
Solusi dan Rekomendasi Pengguna
Pengguna yang mengalami masalah ini memiliki beberapa pilihan yang tersedia. Solusi paling cepat adalah kembali ke build Windows sebelumnya melalui opsi System Recovery. Bagi yang belum menginstal pembaruan, Microsoft menyediakan opsi untuk menunda instalasi melalui pengaturan Windows Update. Pengguna juga dapat melaporkan masalah melalui aplikasi Feedback Hub untuk membantu Microsoft mengatasi masalah ini dalam pembaruan mendatang.
Pandangan ke Depan
Terlepas dari tantangan-tantangan ini, Windows 11 24H2 membawa beberapa fitur baru, termasuk kemampuan AI yang ditingkatkan melalui Copilot+, perangkat multimedia yang lebih baik, dan dukungan untuk teknologi canggih seperti Wi-Fi 7. Namun, masalah kompatibilitas perangkat saat ini menggarisbawahi pentingnya pertimbangan yang cermat sebelum menginstal pembaruan sistem, terutama bagi pengguna dengan konfigurasi perangkat keras khusus.
Menjelajahi fitur-fitur baru di Microsoft Edge sebagai bagian dari ekosistem Windows |