Pemerintah Prancis dan Jerman Meluncurkan Alternatif Notion Open Source "Docs"

BigGo Editorial Team
Pemerintah Prancis dan Jerman Meluncurkan Alternatif Notion Open Source "Docs"

Dalam langkah signifikan menuju kedaulatan digital, pemerintah Prancis dan Jerman telah bersama-sama merilis Docs, sebuah editor dokumen kolaboratif open source yang dirancang sebagai alternatif untuk platform berpemilik seperti Notion, Outline, dan Confluence. Inisiatif ini, sebagai bagian dari rangkaian alat digital yang lebih luas bernama La Suite Numérique, mewakili tren yang berkembang dari proyek open source yang didanai pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada perusahaan teknologi asing.

Inisiatif Open Source yang Dipimpin Pemerintah

Docs dibangun menggunakan Django Rest Framework, Next.js, BlockNote.js, HocusPocus, dan Yjs, menawarkan fitur kolaborasi real-time yang mirip dengan alternatif komersial. Proyek ini dilisensikan MIT, secara eksplisit mengundang pelaku sektor swasta untuk menggunakan, menjual, dan berkontribusi pada kode sumbernya. Pendekatan ini berbeda dengan banyak penawaran komersial yang mengunci pengguna dalam ekosistem berpemilik dengan biaya langganan berulang.

Respons komunitas sebagian besar positif, dengan banyak yang melihat ini sebagai investasi strategis dalam infrastruktur digital. Seperti yang dicatat oleh salah satu komentator:

Public Money Public Code! Berapa banyak biaya suite kolaboratif untuk pemerintah setiap tahun? Puluhan jika tidak ratusan juta! Mereka memiliki jutaan pegawai negeri. Investasi untuk membangun Docs adalah setetes air di lautan dibandingkan dengan itu.

Tumpukan Teknis

  • Backend: Django Rest Framework
  • Frontend: Next.js
  • Editor: BlockNote.js
  • Kolaborasi real-time: HocusPocus dan Yjs
  • Penyimpanan: Penyimpanan objek yang kompatibel dengan S3 (Minio dalam pengaturan default)
  • Autentikasi: Mendukung OIDC

Di Balik Penghematan Biaya: Otonomi Digital Strategis

Meskipun pengurangan biaya adalah faktor penting, proyek ini juga mengatasi kekhawatiran yang lebih luas tentang kedaulatan data dan ketergantungan pada vendor. Bagi lembaga pemerintah yang menangani informasi sensitif, mengandalkan layanan cloud Amerika menimbulkan kekhawatiran tentang data yang disalurkan ke server asing. Docs menyediakan alternatif yang dapat di-host sendiri yang menjaga data tetap di bawah kendali lokal.

Proyek ini merupakan bagian dari rangkaian alat yang lebih besar yang mencakup Grist (spreadsheet), Tchap (pesan berbasis Matrix/Element), dan aplikasi lain yang dirancang untuk menciptakan ekosistem produktivitas open source yang komprehensif bagi pegawai pemerintah. Pendekatan ini memungkinkan pemerintah untuk mempertahankan kontrol atas infrastruktur digital mereka sambil berpotensi menghemat biaya lisensi.

Komponen La Suite Numérique

  • Docs: Pengeditan dokumen (mirip dengan Notion/Confluence)
  • Grist: Fungsi spreadsheet dan database
  • Tchap: Perpesanan (berbasis Matrix/Element)
  • Meet/Visio: Konferensi video

Fitur Teknis dan Roadmap Pengembangan

Docs menawarkan pengeditan kolaboratif dengan dukungan offline, kompatibilitas markdown, perintah slash, pintasan keyboard, dan fitur berbantuan AI untuk menghasilkan dan merangkum konten. Platform ini saat ini tersedia dalam bahasa Inggris, Prancis, dan Jerman, dengan lebih banyak bahasa yang direncanakan melalui terjemahan komunitas di Crowdin.

Tim pengembangan telah mengindikasikan bahwa sub-dokumen akan ditambahkan sebelum akhir bulan, memungkinkan pengguna untuk membuat pohon dokumen dengan izin yang diwariskan. Rencana masa depan termasuk fungsionalitas wiki (diperkirakan pada Februari 2025) dan potensial enkripsi end-to-end untuk memenuhi persyaratan militer.

Fitur Utama Docs

  • Pengeditan kolaboratif secara real-time
  • Dukungan offline dengan sinkronisasi saat kembali online
  • Dukungan Markdown dan perintah garis miring
  • Pilihan pemformatan yang terbatas namun bersih
  • Tindakan AI (menghasilkan, meringkas, mengoreksi, menerjemahkan)
  • Kontrol akses yang terperinci
  • Ekspor dokumen profesional (.odt, .doc, .pdf)
  • Dapat dihosting sendiri dengan Docker

Respons Komunitas dan Implikasi yang Lebih Luas

Respons komunitas teknologi menyoroti minat yang berkembang dalam alternatif open source yang didanai pemerintah untuk perangkat lunak komersial. Sementara beberapa pengguna telah mengungkapkan kekhawatiran tentang kompleksitas self-hosting (pengaturan saat ini melibatkan beberapa kontainer Docker), para pengembang telah menyebutkan bahwa mereka sedang mengerjakan solusi deployment satu klik dan kontainer all-in-one.

Proyek ini telah memicu diskusi yang lebih luas tentang peran pemerintah dalam pengembangan perangkat lunak. Beberapa memandang open source yang didanai pemerintah sebagai penggunaan uang pembayar pajak yang efisien yang menciptakan barang publik, sementara yang lain mempertanyakan apakah pemerintah harus bersaing dengan industri swasta. Namun, banyak komentator menunjukkan bahwa pendekatan ini dapat berfungsi sebagai alat tawar-menawar ketika bernegosiasi dengan vendor komersial dan membantu mempertahankan otonomi digital strategis.

Karena kedaulatan digital menjadi perhatian yang semakin penting bagi pemerintah di seluruh dunia, proyek seperti Docs mungkin mewakili model baru untuk pengembangan perangkat lunak sektor publik—di mana pemerintah berkolaborasi melintasi batas untuk menciptakan infrastruktur digital bersama yang tetap berada di bawah kendali publik sambil tetap memungkinkan inovasi sektor swasta melalui lisensi terbuka.

Referensi: Docs: The Open Source Document Editor