Sony telah melakukan perubahan strategis yang signifikan dalam pendekatan manufaktur smartphone-nya, menandai perubahan dari model produksi internal tradisional. Raksasa elektronik asal Jepang ini telah memutuskan untuk mengalihdayakan produksi smartphone flagship Xperia kepada manufaktur pihak ketiga, dengan Xperia 1 VII yang baru dirilis menjadi perangkat pertama yang muncul dari pengaturan baru ini.
Perombakan Strategi Manufaktur
Keputusan Sony untuk meninggalkan produksi internal merupakan perubahan strategis jangka panjang bagi perusahaan, yang terus mempertahankan kehadirannya di pasar smartphone meskipun memiliki pangsa pasar global kurang dari 1%. Perusahaan sebelumnya mengoperasikan tiga fasilitas manufaktur khusus untuk perangkat flagship Xperia—dua berlokasi di Thailand dan satu di China. Namun, menurut situs web manufaktur Sony, ketiga fasilitas tersebut telah menghapus smartphone dari daftar perangkat yang diproduksi, menandakan transisi lengkap ke perakitan pihak ketiga.
Transisi Manufaktur Sony:
- Fasilitas sebelumnya: 2 di Thailand, 1 di China
- Semua fasilitas telah menghapus smartphone dari daftar produksi
- Xperia 1 VII adalah flagship pertama yang diproduksi pihak ketiga
- Strategi bertujuan mengatasi pangsa pasar global <1%
Penerimaan Pasar dan Kekhawatiran Harga
Xperia 1 VII telah menerima sambutan yang beragam dari kritikus maupun calon konsumen. Ulasan profesional memberikan skor 7,2 dari 10 untuk perangkat ini, mengakui rangkaian fitur uniknya sambil mencatat area yang perlu diperbaiki. Namun, harga premium ponsel sebesar 1.399 poundsterling untuk model penyimpanan 256GB telah muncul sebagai penghalang signifikan untuk adopsi yang luas. Titik harga ini sesuai dengan harga peluncuran generasi sebelumnya, menunjukkan bahwa pergeseran ke manufaktur pihak ketiga tidak menghasilkan penghematan biaya bagi konsumen.
Spesifikasi Utama Xperia 1 VII :
- Penyimpanan: Model dasar 256GB
- RAM: 12GB
- Harga: GBP 1,399 / EUR 1,500
- Dukungan Perangkat Lunak: 4 pembaruan OS + 2 tahun tambahan patch keamanan
- Timeline Dukungan: Pembaruan hingga Android 19, patch keamanan hingga 2031
Rangkaian Fitur dan Proposisi Nilai
Xperia 1 VII menawarkan beberapa fitur khas yang membedakannya dari smartphone flagship mainstream. Perangkat ini mencakup slot kartu microSD, jack headphone 3,5mm, dan layar datar tanpa takik atau lubang punch hole—fitur yang semakin langka pada smartphone premium modern. Selain itu, ponsel ini menggabungkan teknologi kamera canggih, termasuk lensa telefoto dengan panjang fokus variabel dan kamera ultra-wide yang ditingkatkan. Namun, umpan balik konsumen menunjukkan bahwa banyak yang lebih memilih perbaikan pada kamera telefoto daripada peningkatan sensor ultra-wide.
Dukungan Perangkat Lunak dan Nilai Jangka Panjang
Sony telah memperpanjang periode dukungan perangkat lunak untuk Xperia 1 VII, menjanjikan empat pembaruan OS utama dan tambahan dua tahun patch keamanan. Siklus dukungan yang diperpanjang ini berarti perangkat akan menerima pembaruan hingga Android 19, dengan patch keamanan berlanjut hingga 2031. Ini merupakan peningkatan dari Xperia 1 VI, yang hanya akan menerima tiga pembaruan OS dan mengakhiri siklus dukungannya pada 2028.
Ketersediaan Pasar Terbatas
Untuk tahun kedua berturut-turut, Sony telah memilih untuk tidak merilis smartphone flagship-nya di pasar Amerika Serikat. Ketidakmampuan perusahaan untuk mengamankan kemitraan dengan operator besar AS telah berkontribusi pada kinerja pasar yang buruk di pasar smartphone terbesar ketiga di dunia. Namun, perangkat tetap tersedia melalui pengecer internasional, dengan berbagai tingkat kompatibilitas jaringan untuk operator AS yang berbeda.
Kompatibilitas Operator AS:
- T-Mobile: Mendukung 7 dari 12 band (Model: XQ-EC64)
- Termasuk band n41 2.5GHz (5G Ultra Capacity)
- Termasuk band n71 (600MHz 5G nasional)
- AT&T: Mendukung 10 dari 17 band (Model: XQ-EC72)
- Termasuk 850MHz 5G nasional dan C-band mid-band 5G
- Verizon: Tidak kompatibel (perangkat khusus GSM)
Minat Konsumen dan Prospek Pasar
Data polling terbaru menunjukkan bahwa sekitar 28% konsumen yang disurvei menyatakan minat pada Xperia 1 VII, mirip dengan sambutan yang diterima pendahulunya. Namun, titik harga yang tinggi dan ketersediaan yang terbatas terus membatasi perangkat ke pasar niche dari penggemar Sony yang berdedikasi dan pengguna yang secara khusus menghargai kombinasi fitur uniknya. Strategi harga historis perusahaan, yang mempertahankan harga premium sepanjang siklus hidup produk, semakin membatasi potensi penetrasi pasar yang lebih luas melalui pengurangan harga akhirnya.