Peluncuran terbaru Lenovo T14s Gen 6 dengan CPU Qualcomm Snapdragon ARM64 telah memicu diskusi intens di komunitas open-source, menunjukkan baik potensi maupun tantangan laptop berbasis ARM di pasar PC. Dengan harga sekitar $1.000 (belum termasuk pajak), perangkat ini merupakan langkah signifikan menuju adopsi ARM dalam laptop mainstream, namun pengalaman pengguna sangat bervariasi tergantung pada sistem operasi yang mereka pilih.
Spesifikasi Utama dan Status:
- Harga: $1.000 (belum termasuk PPN)
- RAM: Model dasar dilengkapi memori 32GB
- Fitur yang Berfungsi: Layar, NVME, port USB-A
- Fitur yang Masih Ditunda: Keyboard, mouse, port TB & USB-C, manajemen termal/frekuensi
- Performa Build: Waktu build FreeBSD dalam 3.210 detik (make -j12)
- Konsumsi Daya: 24 Wh untuk build lengkap
- Daya Tahan Baterai: Dilaporkan lebih dari 12 jam pada Ubuntu (dengan batasan kecerahan)
Status Dukungan Sistem Operasi
Kondisi dukungan sistem operasi saat ini menunjukkan gambaran yang beragam. Pengguna Ubuntu melaporkan fungsionalitas paling lengkap melalui image instalasi eksperimental, dengan sebagian besar fitur berfungsi kecuali audio dan kontrol kecerahan layar. Pengguna FreeBSD menghadapi tantangan lebih besar, dengan komponen dasar seperti keyboard, mouse, dan port USB-C masih belum berfungsi, meskipun port USB-A dan tampilan layar bekerja dengan baik. OpenBSD tampaknya telah membuat kemajuan dengan dukungan keyboard, menunjukkan adanya pengembangan berkelanjutan di berbagai sistem operasi.
Performa dan Daya Baterai
Terlepas dari tantangan kompatibilitas, perangkat ini menunjukkan karakteristik performa yang menjanjikan. Pengguna melaporkan daya tahan baterai yang mengesankan, dengan perkiraan lebih dari 12 jam menggunakan Ubuntu, bahkan dengan kecerahan layar terkunci pada maksimum. Benchmark performa menunjukkan kemampuan yang kompetitif, dengan satu pengguna mencatat operasi C++ berjalan hanya 10-20% lebih lambat dibandingkan desktop Ryzen 5 5600X. Sistem ini menyelesaikan FreeBSD world build dalam 3.210 detik menggunakan energi 24 Wh, mendemonstrasikan kemampuan pemrosesan yang efisien.
Menggunakan image eksperimental Ubuntu pada T14s Gen 6, kecerahan layar tidak dapat disesuaikan, sehingga bagi saya terkunci pada level tinggi. Meskipun demikian, Gnome menunjukkan sisa daya baterai 12+ jam ketika hampir 100%. Di Windows di mana saya dapat mengatur kecerahan, baterai bertahan lebih lama. Daya tahan baterai jauh lebih baik dibandingkan Thinkpad x86 lain yang pernah saya miliki.
Tantangan Platform ARM
Diskusi komunitas mengungkapkan kekhawatiran yang lebih luas tentang adopsi ARM pada sistem Linux desktop. Ketersediaan perangkat lunak tetap menjadi hambatan signifikan, dengan banyak aplikasi memerlukan build ARM64 khusus yang tidak selalu tersedia. Sementara beberapa pengguna melaporkan keberhasilan dengan package manager seperti Nix, yang lain menyoroti tantangan menjadi warga kelas dua dalam hal dukungan dan kompatibilitas perangkat lunak. Situasi ini diharapkan membaik dengan rilis kernel mendatang, khususnya versi 6.12, yang seharusnya membawa peningkatan dukungan perangkat keras.
Kesimpulan
Meskipun Lenovo T14s Gen 6 ARM menunjukkan potensi dalam hal daya tahan baterai dan performa per dolar, kondisi dukungan perangkat lunak saat ini menunjukkan bahwa early adopter harus mempertimbangkan dengan cermat kebutuhan mereka. Perangkat ini merupakan opsi menarik bagi pengembang yang ingin berkontribusi pada pengembangan driver open-source, tetapi pengguna mainstream mungkin ingin menunggu dukungan perangkat lunak yang lebih matang sebelum beralih ke laptop berbasis ARM.
Sumber: First impressions: Lenovo T14s with Qualcomm Snapdragon ARM64 CPU